Home Klinik Kedokteran

Frambusia

Edisi 0.4
Oleh : dr. Asep Subarkah, S. Ked.


Pengertian

Frambusia adalah penyakit infeksi bakteri karena infeksi treponema pertenue terutama menyerang kulit.
Sinonim : bubo, patek

Gambar Frambusia

Frambusia (mipa-farmasi.com)



Penjelasan

Frambusia terutama menyerang kulit pada stadium awal dan dapat berlanjut pada tulang termasuk tulang rawan.

Epidemiologi

  • daerah tropis yang lembab
  • endemis : desa primitif
  • lebih banyak menyerang usia sekolah (kurang 15 tahun)
  • pria lebih banyak daripada wanita muda
  • pendidikan & sosial ekonomi rendah
  • lingkungan padat dan buruk

Penyebab

Faktor Etiologi


  • treponema pertenue

Faktor Risiko


  • lingkungan kotor

Jenis

Berdasarkan Stadium


  • ulkus granulomatosa pada kulit (mother yaw)
  • lesi non destruktif dini
  • lesi destruktif lanjut (kulit & tulang)

Menurut International Conference on Jaws


  • frambusia dini :
    o stadium I
    o stadium II (menular)
    o laten dini
  • frambusia lanjut :
    o stadium III (tidak menular)
    o laten lanjut

Frambusia Stadium 1


  • dimulai dari munculnya tonjolan padat pada permukaan kulit lalu jumlahnya menjadi lebih banyak
  • biasanya mengeluarkan serum berwarna kuning cokelat yang melekat pada tonjolan tersebut
  • beberapa lama kemudian serum tersebut akan mengering
  • induk patek merupakan tonjolan padat yang ditutupi oleh serum yang telah mengering berwarna kuning cokelat
  • kelenjar getah bening akan membesar, penderita panas dingin dan sakit keras
  • terbatas menyerang daerah tungkai bawah

Frambusia Stadium 2


  • induk patek akan hilang setelah beberapa bulan
  • lalu tumbuh lagi tonjolan menyerupai induk patek tetapi lebih kecil dan tersebar di seluruh tubuh
  • anak patek merupakan tonjolan-tonjolan kecil yang ditutupi oleh cairan yang telah mengering berwarna kuning cokelat
  • menyerang seluruh tubuh dan menetap di lipatan-lipatan sekitar lubang hidung dan anus

Frambusia Stadium 3


  • disebut stadium perusak karena menyerang dan dapat menimbulkan deformitas (kecacatan) pada jaringan lunak (kulit), tulang dan sendi
  • menyerang tulang-tulang panjang dan tulang rawan hidung pada frambusia stadium 3.

Ciri-Ciri

  • masa tunas : 9-90 hari (1 minggu - 3 bulan)
  • penyakit sistemis
  • penyakit kambuhan (residif)
  • neglected tropical disease
  • infeksi kongenital tidak ada
  • tidak menyerang CVS dan saraf
  • bukan PMS

Penularan

Penularan Langsung


Penularan Tidak Langsung


Diagnosis

Anamnesis


Gejala awal
  • papula : letak berdekatan, tidak sakit
  • mirip buah arbei
  • permukaan basah tanpa nanah
  • bisa hilang sendiri tanpa meninggalkan bekas luka
Gejala lanjut
  • gejala lanjut biasanya kering kecuali disertaiĀ infeksiĀ (borok).
  • dapat mengenai telapak tangan, telapak kaki, sendi, tulang rawan dan tulang sehingga dapat menyebabkan kecacatan pada gejala lanjut frambusia.

Pemeriksaan Laboratorium


  • preparat BURRI
  • pemeriksaan dark field microscope
  • teknik fluoresensi antibodi + microscope fluoresensi
  • pemeriksaan serum : STS

Penatalaksanaan

  • penicillin seperti benzatin penisilin dosis tunggal 2,4 juta unit intramuskular; dosis anak-anak setengah dosis dewasa; 20-50 mg/kgBB; evaluasi selama 6-12 bulan

Pencegahan

  • mandi dengan memakai sabun
  • cuci pakaian dan tidak berganti pakaian dengan penderita
  • hindari kontak langsung dengan luka penderita
  • segera berikan obat kepada penderita
  • obati juga semua orang yang pernah kontak dengan penderita

Diagnosis Banding

Sifilis


Persamaan
Frambusia
Perbedaan
Sifilis
Non PMS golongan PMS
(--) kongenital (+)
anak / remaja usia dewasa
kulit & tulang lokasi semua organ termasuk SSP & CVS
(+++) treponema (+)
(--) LCS (+)
(+) STS post th/ (+)

Referensi

  1. Brosur Kesehatan. 2015. Frambusia. Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit & Penyehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan RI.
  2. Anonim. Kenali Gejala Penyakit Frambusia. doktersehat.com
  3. dr. Danny A. Hermawan, Sp.KK. 2013. Frambusia Tropika. Departemen Penyakit Kulit & Kelamin Fakultas Kedokteran Ukrida. Jakarta.
  4. dr. Joyce Sopacua. 2014. Frambusia atau Penyakit Patek. hellodoctor.co.id

ARTIKEL TERBARU


| Apendisitis | Kocher Sign | Sitkovsky Sign | Edema Mukosa | Blumberg Sign | Multivitamin | Ruam | Ruam Sekunder | Vitamin | Tuberkulosis Primer |


ARTIKEL FAVORIT


| Eksudat Fibrinosa | Vulnus Excoriatum | Neoplasma In Situ | Meteorismus | Ekstremitas Bawah | Eksudat | Krusta | Rectal Toucher | Sistem Retikuloendotelial | Kocher Sign |


SPONSOR



A | B | C | D | E | F | G | H | I | J | K | L | M | N | O | P | Q | R | S | T | U | V | W | X | Y | Z

Update 13/10/21