Suara : Definisi, Ciri-Ciri, Jenis & Patofisiologi

Penjelasan

Suara dapat dideteksi oleh telinga yaitu diterima daun telinga dan frekuensi suara diperkuat didalam liang telinga, gendang telinga & osikulae.

Ciri-Ciri

suara diterima telinga luar (yaitu daun telinga) dan dihantarkan ke telinga tengah.
gendang telinga mengubah energi suara dari liang telinga menjadi energi mekanik, memperkuat frekuensi bunyi lalu meneruskan getarannya ke tulang martil.
kekuatan gelombang bunyi dapat diredam dalam kavum timpani melalui muskulus tensor timpani dan muskulus stapedius.
produksi suara dipengaruhi oleh faring

Jenis

suara serak
suara mengi

suara krepitasi
suara napas
suara vesikuler

Patofisiologi

Diagnosis Penyakit

auskultasi : dapat mendengar suara yang dihasilkan tubuh penderita dari sistem kardiovaskuler, sistem respirasi dan sistem gastrointestinal menggunakan alat bantu stetoskop.
gcs : mata terbuka karena suara (E3), masih mampu bersuara (V2) atau tidak bersuara (V1).
perkusi : mendengar suara dari permukaan tubuh melalui perkusi jari tangan.

Suara Serak

Suara Mengi

syok anafilaktik Gambar Syok Anafilaktik

: jika terdengar suara mengi maka lakukan nebulasi dengan adrenalin 5 ml (adrenalin 1 : 1000). Jika suara mengi masih terdengar maka lakukan nebulasi dengan salbutamol (5 mg/15 menit). Bila perlu, pertimbangkan pemberian kortikosteroid intravena, aminofilin intravena.

Penyakit Lain

tuberkulosis paru Gambar Tuberkulosis Paru

: suara nafas (bronkial & redup) dan ronki basah merupakan tanda-tanda adanya infiltrat; suara nafas amforik karena adanya kavitas yang berhubungan langsung dengan bronkus; suara nafas pasien TB paru adalah bronkial, amforik & melemah (redup) pada pemeriksaan paru.

gagal napas akut : suara napas melemah.
pneumonia : suara vesikuler yang diperlemah dan krepitasi (bunyi gemeretak) di akhir inspirasi.

Referensi

Kamus Besar Bahasa Indonesia Offline Versi 1.5
Wikipedia. Suara. id.wikipedia.org

ARTIKEL TERBARU

ARTIKEL FAVORIT

Suara