Home Klinik Kedokteran

Suhu

Edisi 0.5
Oleh : dr. Asep Subarkah, S. Ked.


Pengertian

Suhu adalah sensasi dan ukuran kuantitatif berupa derajat panas dan dingin baik didalam maupun diluar tubuh yang diukur dengan termometer.
Sinonim : suhu badan, suhu tubuh, temperatur, temperatur tubuh

Gambar Suhu

Suhu (lifestyle.bisnis.com)



Penjelasan

Suhu berupa derajat panas (demam) dan dingin dapat mempengaruhi kerja enzim sebagai katalis dan memicu terjadinya kalor dan nyeri.
Suhu didalam tubuhGambar Tubuh distabilkan sistem peredaran darah melalui mekanisme termoregulasi lewat keringat dan insensible loss (kulit, paru-paru dan mukosa bukal). Fungsi homeostasis suhu tubuh dikendalikan otak (lobus parietal otak besar, hipotalamus dan medulla oblongata) secara terpusat. Suhu tubuh diukur pada pemeriksaan fisik tanda vital.

Penyebab

Jenis

  • suhu normal : 36,6-37,2°C
    o anak : 36,5-37,4°C
  • suhu abnormal :
    o hipotermia : <36°C
    o subfebris : 37-38°C atau 37,5-38,2°C
    o febris : 37,5–40°C
    o hiperpireksia : 40-42°C atau >41,5°C
    o hipertermia : >40°C

Berdasarkan Lokasi


Jenis Lain


  • suhu tubuh
  • suhu lingkungan
  • suhu basal

Fisiologi

hormon kelaminGambar Hormon Kelamin : testosteron mempengaruhi suhu tubuh. Hormon kelamin pria meningkatkan kecepatan metabolisme basal 10-15% kecepatan normal sehingga produksi panas tubuh meningkat. Fluktuasi suhu lebih bervariasi pada perempuan karena pengeluaran hormone progesterone pada masa ovulasi meningkatkan suhu tubuh sekitar 0,3-0,6°C diatas suhu basal.
lingkunganGambar Lingkungan : suhu tubuh dapat mengalami pertukaran dengan lingkungan. Artinya, panas tubuh dapat hilang atau berkurang akibat lingkungan yang lebih dingin. Sebaliknya, panas tubuh dapat bertambah karena lingkungan yang lebih panas. Perpindahan suhu antara manusia dan lingkungan terjadi sebagian besar melalui kulit.
panas tubuhGambar Panas Tubuh : kulit sebagai radiator panas yang efektif untuk keseimbangan suhu tubuh. Konduksi panas dari inti tubuh ke kulit sangat efisien karena kecepatan aliran darah dalam fleksus arteri kecil yang bisa mencapai 30% total curah jantung. Panas diedarkan pembuluh darah & disuplai langsung ke fleksus melalui anastomosis arteriovenosa yang mengandung banyak otot.
  • Suhu dibutuhkan oleh enzim; perubahan suhu menyebabkan perubahan bentuk enzim; bila suhu tidak sesuai maka kerja enzim tidak optimal atau strukturnya akan rusak sehingga fungsi enzim akan hilang.
  • Aktivitas mengakibatkan perangsangan kecepatan metabolisme basal dan gesekan antar komponen otot/organ sehingga menghasilkan energi termal. Latihan (aktivitas) dapat meningkatkan suhu tubuh hingga 38,3-40,0°C.
  • otak besar : mengendalikan sensasi (seperti sentuhan, tekanan, nyeri & suhu) dan orientasi spasial (pemahaman tentang ukuran, bentuk & arah).

Patofisiologi

demamGambar Demam : sebagai reaksi sistemik radang pada penyakit infeksi, pusat pengendali suhu tubuh di hipotalamus akan terpicu oleh pelepasan zat pirogen endogen yang berasal dari neutrofil dan makrofag sehingga terjadi demam; peningkatan suhu tubuh akan menimbulkan vasodilatasi melalui mekanisme termoregulasi.
nyeriGambar Nyeri : rasa sakit atau nyeri melibatkan saraf sensorik, saraf tulang belakang dan otak besar; reseptor nyeri dirangsang stimulus mekanis (jaringan rusak atau berpotensi cedera), suhu & zat kimia; rangsangan nyeri dibawa sebagai impuls saraf melalui serabut saraf menuju lobus parietal otak besar.
  • Kerusakan organ seperti trauma atau keganasan pada hipotalamus dapat menyebabkan mekanisme regulasi suhu tubuh mengalami gangguan.
  • Berbagai zat pirogen yang dikeluarkan pada saat terjadi infeksi dapat merangsang peningkatan suhu tubuh.
  • radang dan demam : meningkatkan kecepatan metabolisme basal kira-kira 120% kecepatan normal pada setiap peningkatan suhu tubuh 10°C.
  • Kelainan kulit berupa jumlah kelenjar keringat yang sedikit dapat menyebabkan mekanisme pengaturan suhu tubuh terganggu.
  • bayi : regulasi suhu pada bayi belum sempurna sehingga mudah mengalami hipotermia; suhu ASI tepat untuk bayi.
  • secondary survey : .
  • virus corona : virus corona lebih bertahan hidup pada suhu dingin (sensitif terhadap suhu panas) dan kelembaban yang tidak terlalu tinggi sehingga sering terjadi pada musim dingin dan musim semi.
  • mycobacterium tuberculosis : suhu pertumbuhan optimal 37°C.
Suhu sebagai faktor risiko pada
Suhu sebagai keluhan dari

Apendisitis Akut


apendisitis akutGambar Apendisitis Akut : D.J. Humes; J. Simpson. 2006. Acute Appendicitis. ncbi.nlm.nih.gov. Akses 4 Maret 2024.; alvarado score : kenaikan temperatur (demam) bernilai 1.

BBLR


BBLRGambar BBLR + prematur : [penatalaksanaan] jika bayi BBLR mengalami komplikasi seperti paru-paru belum matang atau masalah usus maka rawat di ruang perawatan intensif neonatal (NICU); bayi dibaringkan di tempat tidur yang suhunya telah diatur dan memberikan susu dengan teknik & alat khusus.
diagnosis : kesulitan untuk mempertahankan suhu tubuh agar tetap hangat pada temperatur yang normal.

Penyakit Lain


  • BAB berdarah : mengukur suhu tubuh sebagai salah satu pemeriksaan tanda vital.
  • covid-19 : suhu tubuh normal selama tiga hari berturut-turut merupakan salah satu kriteria bisa kembali bekerja.
  • demam berdarah dengue derajat III : suhu turun antara hari ke-3 sampai ke-7
  • kejang demam : demam tinggi biasanya diatas 38,9°C pada suhu rektal dan kenaikan suhu tubuh terjadi secara tiba-tiba.

Farmakologi

  • kokain : [efek langsung] overdosis kokain ditandai dengan gelisah, suhu badan meningkat, berkhayal, tertawa tidak wajar, gagal ginjal, perdarahan otak, serangan jantung, stroke, koma dan bisa mengakibatkan kematian.

Penyakit

Obat

Istilah

Referensi

  1. Dr. Med. Ahmad Ramali, K. St. Pamoentjak dan dr. Hendra T. Laksman. 1994. Kamus Kedokteran : Arti dan Keterangan Istilah. Cet. 19. Jakarta : Djambatan. Hal. 292.
  2. Kamus Besar Bahasa Indonesia Offline Versi 1.5
  3. Syamsul Arifin, Edi Hartoyo, Dwi Srihandayani. Hubungan Tingkat Demam dengan Hasil Pemeriksaan Hematologi pada Penderita Demam Tifoid. Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat. Banjarmasin.
  4. Mohammad Rif'an Asyhari. 2017. Studi Deskriptif Praktik Pengukuran Suhu Tubuh Berdasarkan SOP Di Rumah Sakit Roemani Semarang. Universitas Muhammadiyah Semarang. repository.unimus.ac.id. Akses 30 Oktober 2020.
  5. Wikipedia. 2019. Pemeriksaan Fisik. wikipedia.org. Akses 29 Maret 2021.

ARTIKEL TERBARU


| Apendisitis | Kocher Sign | Sitkovsky Sign | Edema Mukosa | Blumberg Sign | Multivitamin | Ruam | Ruam Sekunder | Vitamin | Tuberkulosis Primer |


ARTIKEL FAVORIT


| Eksudat Fibrinosa | Vulnus Excoriatum | Neoplasma In Situ | Meteorismus | Ekstremitas Bawah | Eksudat | Krusta | Rectal Toucher | Sistem Retikuloendotelial | Kocher Sign |


SPONSOR



A | B | C | D | E | F | G | H | I | J | K | L | M | N | O | P | Q | R | S | T | U | V | W | X | Y | Z

Update 11/11/22